Mondar-mandir Nunggu Peserta Bimtes Al-Ihsan

BEMM-BEMM-BEMM..

Mobil-mobil dan motor yang beragam warna lalu lalang di jalan depan kampus, menakutkan. Jantung jadi Dag-Dig-Dug_Der! ketika kaki siap melangkah untuk menyebrang jalan. gelegar knalpotnya memekakkan telinga, dahsyat.

Aku langsung mengarahkan peserta yang hadir tepat waktu, jam 8 pagi. semilir hawa dingin masih saja terasa, membalut tubuhku dan mungkin peserta yang akan mengikuti Bimtes Al-Ihsan. Memberi instruksi kepada peserta yang sudah hadir untuk membuat barisan dan langsung naik ke dalam mobil mewah (Angkutan umum, Red.) dan tentunya diantar panitia pilihan sampai Pon-Pes Al-Ihsan, tempat keren untuk acara Bimtes.

Melaju. pemilik bodi hijau itu langsung membelah jalan, mengantarkan anak-anak yang sedang berjuang untuk masa depan hebatnya masing-masing. Wajah tegang sesekali tampak ketika mereka tidak lagi sedang berbincang dengan kawan barunya, senyum simpul, datar. sampai-sampai panitia yang mengantarkan harus jago-jago menghibur, tentunya tidak boleh garing seperti seblak.

semakin siang semakin terik. bulir-bulir air mulai menyembul dari pori-pori kulit, membuat titik halus di kemeja biru lembut yang aku kenakan. Untunglah tidak terlalu banyak bulir-bulir keringat yang keluar. masih terasa sejuk semilir angin siang kota indah nan eksotis ini.

Beberapa panitia sudah mondar-mandir mengantarkan peserta, selalu iklas melukiskan senyum di wajah cantik dan ganteng panitia ketika ada yang bertanya seputar Bimtes yang kurang jelas. biasanya yang suka banyak nanya orang tua peserta. Dan Ujung-ujungnya menitipkan anak kesayangannya. It's Okey.. sudah menjadi tugas kami soal itu.

walaupun banyak sekali rintangan. lebih cepat rasanya merasakan tenggorokan kekurangan air. Kami akan terus Iklas membawa amanat ini. seperti yang dikatakan Denny, (19), sangat senang rasanya menjadi Panitia Acara Bimtes Al-Ihsan, ia mengaku, ini adalah kali ia pertama menjadi Panitia Bimtes.

"Walaupun saya baru pertama ikut Panitia Bimtes. jatuh dari motor kang Rizqi. saya tetep happy. Bersyukur bisa berkontribusi untuk Pondok. Seru. Apalagi bisa mengenal beragam manusia yang berasal dari daerah berbeda-beda. sensasinya itu lhoo..." pungkasnya.

0 Comment for "Mondar-mandir Nunggu Peserta Bimtes Al-Ihsan"

Back To Top